Yuji ,Megumi, yuta , dan gojo sedang dalam mode bertarung
Jujutsu Kaisen Final Arc 2025 jadi babak penutup yang menghadirkan pertarungan paling brutal dan emosional dalam sejarah seri ini. Gege Akutami, sang mangaka, menutup dunia jujutsu dengan konflik habis-habisan: para penyihir generasi baru melawan Sukuna, Kenjaku, dan kutukan terakhir yang mengancam manusia.
Recap Singkat Sebelum Final Arc
- Gojo Satoru tewas di tangan Sukuna, mengejutkan seluruh fans
- Megumi dikuasai Sukuna lewat Ten Shadows, menjadikannya tubuh wadah terkuat
- Kenjaku berhasil memicu Culling Game, mengacaukan dunia jujutsu secara global
- Yuji, Yuta, Hakari, dan penyihir lain jadi garis depan terakhir melawan kehancuran
📖 Manga resmi: VIZ – Jujutsu Kaisen
📺 Streaming: Crunchyroll – Jujutsu Kaisen
Fokus Final Arc: Sukuna vs Dunia
- Yuji Itadori akhirnya bangkit sebagai ujung tombak untuk melawan Sukuna
- Yuta Okkotsu memimpin strategi penyihir jujutsu tersisa
- Megumi Fushiguro jadi dilema terbesar: menyelamatkan atau mengorbankannya?
- Pertarungan berskala global antara kutukan, penyihir, dan para dewa jujutsu
Karakter Kunci yang Menentukan
- Yuji – membawa warisan kemanusiaan dan kekuatan takdir baru
- Yuta – pewaris kekuatan Rika, jadi komandan lapangan
- Hakari – dengan domain “keabadian” yang jadi kartu as
- Sukuna – Raja Kutukan, antagonis pamungkas
- Kenjaku – dalang sejati di balik kekacauan dunia jujutsu
Kenapa Final Arc JJK Jadi Ikonik?
- Pertarungan filosofis: manusia melawan takdir kutukan
- Kehilangan karakter besar bikin tensi makin tinggi
- Dunia jujutsu berubah selamanya setelah arc ini
Reaksi Fans
- “Gege benar-benar gila, setiap chapter final arc bikin merinding.”
- “Yuji akhirnya tumbuh jadi karakter utama yang layak.”
- “Sukuna adalah villain shonen paling sadis dekade ini.”
Kesimpulan: Jujutsu Kaisen Final Arc 2025 Adalah Puncak Tragedi dan Harapan
Jujutsu Kaisen Final Arc 2025 adalah akhir yang penuh darah, tangisan, dan sedikit cahaya harapan. Yuji, Yuta, dan generasi baru penyihir berjuang di garis terakhir demi masa depan dunia. Dan setelah ini, dunia jujutsu tak akan pernah sama lagi.
About the Author
